- PANGGILAN BERIBADAH
P: Saudara-saudara Yang Dikasihi Tuhan Yesus
Kristus, marilah kita memulai ibadah syukur ini dengan memuji-muji Tuhan
J: Bagi-Mulah puji-pujian di Sion, ya Allah; dan
kepada-Mulah orang membayar nazar.
P: Engkau mengindahkan
tanah itu, mengaruniainya kelimpahan dan membuat sangat kaya. Batang air Allah
penuh air; Engkau menyediakan gandum bagi mereka. Ya, demikianlah Engkau
menyediakannya.
J: Engkau mengairi alur bajaknya, Engkau
membasahi gumpalan-gumpalan tanahnya, dengan dirus hujan Engkau
menggemburkannya; Engkau memberkati tumbuh-tumbuhannya.
P: Engkau memahkotai tahun
dengan kebaikan-Mu, jejak-Mu mengeluarkan lemak;
J: Tanah-tanah padang gurun menitik, bukit-bukit
berikat pinggangkan sorak-sorai;
P: Padang-padang rumput
berpakaikan kawanan kambing domba, lembah-lembah berselimutkan gandum, semuanya
bersorak-sorai dan bernyanyi-nyanyi. Haleluyah kita bernyanyi....
- BERNYANYI : HOW GREAT THOU ART
O LORD my GOD! When i in awesome wonder
Consider all the works, Thy hand hath made
I see the stars, I hear the rolling thunder
Thy power throughout the universe displayed
Reff :
Then sings my soul, My SAVIOR GOD, to thee
How great thou art, How great Thou art
Then sings my soul, My SAVIOUR GOD, to thee
How great Thou art, How great Thou art
Consider all the works, Thy hand hath made
I see the stars, I hear the rolling thunder
Thy power throughout the universe displayed
Reff :
Then sings my soul, My SAVIOR GOD, to thee
How great thou art, How great Thou art
Then sings my soul, My SAVIOUR GOD, to thee
How great Thou art, How great Thou art
When through the woods and forest glades i wander
And hear the birds sing sweetly in the trees
When i look down from lofty mountain grandeur
And hear the brook and feel the gentle breez
And hear the birds sing sweetly in the trees
When i look down from lofty mountain grandeur
And hear the brook and feel the gentle breez
Reff
Kami memuji kebesaranMU, Ajaib TUHAN, Ajaib TUHAN
Kami memuji kebesaran-MU, Ajaib TUHAN Ajaib TUHAN
Kami memuji kebesaranMU, Ajaib TUHAN, Ajaib TUHAN
Kami memuji kebesaran-MU, Ajaib TUHAN Ajaib TUHAN
- DOA PEMBUKAAN
Di dalam Nama Allah Bapa, dan Nama AnakNya Tuhan Yesus Kristus dan Nama Roh Kudus . Amin. Ya Allahnya Abraham, Ishak dan Yakub. Kami
mengucap syukur kepadaMu karena Engkau telah menganugerahkan AnakMu Yesus Kristus untuk keselamatan kami. Sepanjang waktu
Engkau melawat dan melimpahi kami dengan berkat jasmani dan rohani. Sungguh,
tak terhitung berkatMu. Hari ini pula, Engkau telah memperkenankan anakMu,
ANDRO SIAHAAN , merencanakan dan membangun RUMAH USAHA di tempat ini.
Berkatilah rencana ini. Dan biar ibadah ini boleh berkenan kepadaMU. Dan kami
percaya Engkau hadir dengan kuasa ROH KUDUSMU. Amin
- BERNYANYI TIAP LANGKAHKU, DIATUR OLEH TUHAN
Tiap langkahku, diatur oleh Tuhan Dan tangan kasihNya, memimpinku Di tengah badai dunia, menakutkan Hatiku tetap tenang teduh
Tiap langkahku Kutahu yang Tuhan pimpin Ke tempat tinggi ku dihantarNya Hingga sekali nanti aku tiba Di rumah Bapa, sorga yang baka
Tiap langkahku Kutahu yang Tuhan pimpin Ke tempat tinggi ku dihantarNya Hingga sekali nanti aku tiba Di rumah Bapa, sorga yang baka
- DOA: Rahmat Sinambela
- BERNYANYI Kusiapkan hatiku
Tuhan tuk dengar firman-Mu saat ini Ku sujud menyembah-Mu Tuhan, masuk
hadirat-Mu saat ini Curahkan urapan-Mu Tuhan bagi
jemaat-Mu saat iniKusiapkan hatiku Tuhan tuk dengar firman-Mu
Firman-Mu Tuhan tiada berubahDahulu sekarang selama-lamanya tiada berubahFirman-Mu Tuhan penolong hidupkuKusiapkan hatiku Tuhan tuk dengar firman-Mu - RENUNGAN: ‘…selama kita mencari TUHAN, Allah membuat segala usaha kita berhasil (2 Taw. 26:5b)
- BERNYANYI ”TAK ‘KU TAHU ‘KAN HARI ESOK”
Tak ‘ku tahu ‘kan hari esok, namun langkahku tegap
Bukan surya kuharapkan, kar’na surya ‘kan lenyap.
O tiada ‘ku gelisah, akan masa menjelang;
‘ku berjalan serta Yesus. Maka hatiku tenang.
Bukan surya kuharapkan, kar’na surya ‘kan lenyap.
O tiada ‘ku gelisah, akan masa menjelang;
‘ku berjalan serta Yesus. Maka hatiku tenang.
Refrein: Banyak hal tak kupahami, dalam masa menjelang.
Tapi t’rang bagiku ini: Tangan Tuhan yang pegang.
Tapi t’rang bagiku ini: Tangan Tuhan yang pegang.
Makin
t’ranglah perjalanan, makin tinggi aku naik.
Dan bebanku makin ringan, makin nampaklah yang baik.
Di sanalah t’rang abadi, tiada tangis dan keluh;
Di neg’ri seb’rang pelangi,kita k’lak ‘kan bertemu. Reff
Dan bebanku makin ringan, makin nampaklah yang baik.
Di sanalah t’rang abadi, tiada tangis dan keluh;
Di neg’ri seb’rang pelangi,kita k’lak ‘kan bertemu. Reff
- DOA PENUTUP
Tidak ada komentar:
Posting Komentar